CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Kamis, 30 Desember 2010

Kesholehanmu adalah Maharku

Tak pernah ada dalam sejarah umat ini. yang mampu menandingi kisah wanita ini.

Imam An-Nasa’i, meriwayatkan kisah ini di dalam Kitabnya
“Demi Allah, orang seperti engkau tidak layak untuk ditolak, hanya saja engkau adalah orang kafir, sedangkan aku adalah seorang muslimah sehingga tidak halal untuk menikah denganmu. Jika kamu mau masuk Islam maka itulah mahar bagiku dan aku tidak meminta selain dari itu.”

itu adalah perkataan Ummu Sulaim ibunda Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang terkenal keilmuannya dalam masalah agama.

Bukan karena Abu Thalhah miskin
bukan....
bukan itu alasan Ummu Sulaim meminta mahar itu

tapi pesona
tapi dakwah
dan Islam lah yang akhirnya mengabadikan Abu Thalhah sebagai salah satu seorang pahlawannya...
dengan mahar yang amat mulia ISLAM.

di notes sederhana inilah
saya ingin memberikan sedikit masukan bagi para kaum wanita agar aspek KESHOLEHAN menjadi prioritas dalam menerima lamaran seorang laki-laki

dan tidak terjebak dengan label AKTIVIS DAKWAH tapi...
tapi...TIDAK BERUHIYAH..........

karena pernikahan indah dalam bayangmu akan menjadi kisah kelabu, menjadi gumam dalam hati
"apa bedanya, dia dengan orang awam....qiyamullail saja jarang, dhuha apa lagi.....tilawah....itu juga di ingatkan dulu...."!!

disinilah diperlukan peran banyak pihak untuk melihat kesholehan calon suami itu....

dibutuhkan peran pengurus DKM Mesjid dekat rumahnya...agar kita tahu, apakah dia aktif sholat berjamaah di mesjid atau tidak, minimal shubuh dan isya'nya.

di butuhkan peran Murobbi atau naqib untuk melihat pemahaman keislamannya, untuk melihat hafalan qur'annya

di butuhkan peran tetangga samping rumahnya untuk menilai akhlaknya sehari-hari

semua itu dalam lingkaran besar KESHOLEHAN

agar tak ada lagi air mata menyesal

KARENA KELUARGA KADER DAKWAH HARUS MENJADI CONTOH DALAM MASYARAKAT BAGAIMANA ISLAM MEMBENTUK KELUARGA MUSLIM...

karena semua mata melihat ke kita

KESHOLEHAN Adalah nyawa dari Mahar itu, bukan banyak jumlahnya harta dalam mahar, juga bukan mewahnya pesta pernikahan...karena semua itu akan sia-sia jika suamimu hanya di bibir saja, hanya dalam tataran teori saja.....

agar kita tak melihat angka perceraian yang makin tinggi di negeri ini...

lebih-lebih jika Kader Dakwah menjadi penyumbang dalam angka-angka itu

miris kita melihatnya.

0 komentar:

Posting Komentar